Salah satu komponen penting yang dapat mendorong kreativitas dan inovasi dalam berbisnis adalah berpikiran terbuka. Anda perlu mendengarkan pendapat dan informasi dari orang lain agar bisa mengembangkan ide kreatif yang tidak pernah terpikir sebelumnya.
Salah satu hal yang dapat membuat perusahaan bersaing dengan para kompetitornya adalah dengan melakukan inovasi bisnis. Ada banyak keuntungan yang dihasilkan dari adanya inovasi bisnis ini.
Ini mengotomatiskan proses manajerial yang monoton yang berarti lebih banyak waktu manajer dapat dihabiskan untuk pengambilan keputusan.
Sistem Pendukung Keputusan membantu pengambil keputusan dalam hal penghematan waktu yang dibutuhkan untuk memecahkan masalah terutama berbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
DSS dapat menyebabkan kelebihan informasi karena sistem informasi cenderung mempertimbangkan semua aspek dari suatu masalah, di mana hal ini seringkali menciptakan dilema bagi pengguna akhir atau close consumer
Perusahaan bisa ketergantungan pada DSS, karena itu diintegrasikan ke dalam proses pengambilan keputusan harian untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan. Namun, karena manajer cenderung terlalu mengandalkan sistem, maka itu menghilangkan aspek subjektivitas dalam pengambilan keputusan.
Namun dengan adanya sistem pembayaran non tunai ini sangat memudahkan konsumennya untuk melakukan transaksi tanpa terbatas tempat dan waktu.
Sebagai contoh, pernahkah Anda bertanya-tanya kenapa kompetitor berani menjual variasi produk lebih banyak dibandingkan dengan bisnis Anda? Padahal produk yang ditawarkan sejenis dan serupa.
Knowledge yang tersimpan pada cloud juga mempermudah tiap anggota untuk memperoleh information yang dibutuhkan dengan mudah. Bagimana, sangat menarik bukan?
Jika idealnya inovasi yang dibentuk akan menghasilkan keuntungan dan manfaat bagi perusahaan, namun perusahaan tetap harus mengontrol perubahan-perubahan yang terjadi.
Dengan adanya inovasi yang dilakukan oleh sebuah perusahaan membuat mereka lebih siap menghadapi kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan oleh konsumen mereka.
Hal ini dapat terjadi karena setiap permasalahan yang mungkin muncul di dalam perusahaan dapat diselesaikan dengan cara yang efisien.
Suatu ide atau inspirasi dapat muncul kapan saja dan di mana saja. Oleh karena itu, Anda perlu menyiapkan catatan kecil yang dapat digunakan untuk mencatat setiap ide yang tiba-tiba melintas agar ide brilian tersebut dapat mudah diingat dan tidak terlewat begitu saja.
Thoughts map: Brain map adalah diagram hierarki yang digunakan untuk memvisualisasikan proyek dan tugas. Peta ini memungkinkan manajer proyek menghubungkan hasil akhir dengan konsep atau ide utama seperti gol tim yang spesifik.